Sudah waktunya tidur tapi mas Arka dan dd Argi masih saja ribut, rebutan guling lah, rebutan selimutlah.. belum lagi di tengah-tengah suasana senyap dan lampu-lampu sudah di matiin jreeengggg... tiba-tiba ada yang -maaf- kentut, aduh buyar deh, yang ada mas Arka dan dd Argi malah cekikan, Ayah dan Bunda jadi pusing gimana supaya mas dan dd tidur.
Selesai drama cekikikan dilanjutkan drama rebutan di peluk Ayah, riibuuuuuutt aja, semua mau kena tangan Ayah.
Kata Ayah : hayyoo satu bobonya sama Bunda,k kemarin katanya tangan Bunda halus, gak kayak tangan Ayah yang gede-gede...
Mas Arka sambil meluk tangan Ayah gak mau di lepas padahal ddnya ditangan sebelah gak mau lepas juga : Iyaaa, tangan Bunda halus, tapi hidungnya besarrr.....
Bunda : Whaaattt?????????
Ayah : cekakakakakakakakkakakakkkkaaaannn... sambil guling-guling.... skak mat!
Akhirnya gak jadi tidur juga sih, kita semua ketawa terpingkal-pingkal.. apa maksudnya coba hidung Bunda besar? Memangnya kalau deket-deket Bunda oksigennya habis gitu... ha ha haa...haa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar